Marhaban Ya Ramadhan ( Part II ) - Sang Pemburu Badai

Senin, 07 September 2009

Marhaban Ya Ramadhan ( Part II )

 Sebenarnya kawan, aku males banget mau nglanjutin tulisannya soalnya dah banyak banget. Tapi Cuma karena kalian kawan, aku masih mau nglanjutin men-crit-ani kalian. Yah aku Cuma ngga' tega aja kalian sampe nangis berok-berok ( seperti anak kecil kalau minta uang sama ortunya ) minta di-crit-ain.
  Perbedaan ketiga suasana bulan romadlon disini daripada di Indonesia maupun di kota ini di selain bulan romadlon adalah suasana kota tarim itu sendiri, yaitu aktifitas dari masyarakat madani kota ini. Aktifitas di masjid-masjid lah yang paling tampak perbedaannya, lebih banyak orang yang beri'tikaf. Di bulan yang mulya ini, I'tikaf lebih di anjurkan daripada di bulan-bulan yang lain. yang ngga' tahu apa itu I'tikaf bisa mengirim email kepadaku dengan sebelumnya telah menyetor uang ke rekeningku sebesar Rp 500rb ( hehehehehe…..cuma bercanda ). Iktikaf adalah berdiam diri di masjid dengan berniat ibadah. Sedang cara dan bagaimana prakteknya tidak usah aku terangin disini. Yang ingin tahu beneran lebih banyak bisa Tanya ke aku lewat Email, Fb Atau Chat.
 Masjid-masjid di sini pada bulan mulya ini memang penuh. Dari subuh sampe subuh lagi selalu ada banyak orang di masjsid, pada beri'tikaf. Ada yang sambil baca Al-Qur'an, berdzikir, sholat sunnah atau tidur. Dan yang terakhir tadi adalah kebiasaanku kalau biasanya aku ke masjid. Yah mumpung tidur itu termasuk ibadah di bulan puasa jadi kita manfaatin aja ibadah yang hanya dan Cuma terdapat di satu bulan dalam setahun. Kita manfaatin aja sebaik-baiknya. Kan ngga' apa-apa kalau kita I'tikaf terus ketiduran. Pahalanya dobel. Di bulan lain tidak ada aktifitas tidur yang termasuk ibadah. Kecuali kalu tidur kita memang ada niat baik seperti berniat istirahat biar besok bisa semangat dalam belajar atau yang lebih enak lagi meniduri cewek. Itu juga ibadah.
Bener loh itu aku ngga' bohong. Ada hadist dari nabi yang mengatakan bahawa meniduri cewek juga termasuk Ibadah walaupun tidak di bulan romadlon. Tapi ada syaratnya, yaitu cewek tadi harus sudah menjadi istri kalian dengan akad yang di sahkan oleh agama. Jadi yang belum punya istri tidur sendiri dulu aja ya! Aku juga belum, jadi tidurnya masih sendiri. Belum bisa melakukan ibadah tidur ( atau lebih tepatanya meniduri……. ) seperti tadi!
Loh kok malah mbahas tidur, tadi kan mbahas I'tikaf……..gara-gara tidur malah jadi panjang
( tapi kira-kira calon istriku sekarang sedang apa ya ????? hehehehehehehe )
 Biasanya di masjid-masjid pada bulan romadlon setelah sholat asar ada kuliah/ceramah dari para ulama' dan cendikiawan kota tarim. Durasinya ada yang yang setengah jam, tapi juga ada yang sampe satu setengah jam lebih. Dan yang paling rame tentu saja di masjid jami' kota tarim. Selain masjidnya besar, juga ceramah langsung di isi oleh Sulthonul Ulama' Al-Habib Salim As-Syatiri.
 Yang berbeda lagi bisa dilihat dari aktifitas masyarakat kota tarim yang berpindah dari pagi mejadi siang dan malam. Toko, kantor, bank yang biasanya bukak pagi sekarang baru bukak kalau sudah mulai pukul 10. bahkan beberapa toko dan bank biasanya Cuma bukak di malam hari. Pasar bukak mulai jam sepuluh kemudian dhuhur tutup.habis itu ashar bukak lagi sampe malam hari.
Kalau di hari biasa, malam hari toko biasanya buka sampe jam 8. tapi semenjak mulai puasa mereka menambah durasi transaksinya sampe jam 11 malam lebih. Bahkan tak sedikit yang yang bukak sampe sahur.
Kalau pagi kalian jangan Tanya deh! Pokoknya jangan Tanya!........
……..
……..
Dah di bilangin jangan Tanya kok masih Tanya terus……. Tuh kepala kalian semua masih pada bertanya-tanya….
-
-
-
-
Ya dah, aku nyerah deh . tak beri taahu ya kalau pagi di sini itu seeepiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiii banget. Saking sepinya sampai ada istilah " tidur di tengah jalan ngga' akan tertanggu". Mobil dan motor sama sekali ngga' ada yang lewat. Soalnya kalau pagi pada tidur ( mungkin aja semua, soalnya aku belum pernah Tanya satu persatu penduduk kota ini ). Beda ama di tempatku terutama jalan dari kecamatan susukan sampaia pasar karanggede yang habis shubuh pada bulan Romadlon malah dijadikan arena pamer gaya modeling terbaru bagi para cewek and tempat nambah sahur bagi para cowok………………

 Dah ya kawan, sampe di sini dulu ceritaku. Puasa kok malah di suruh cerita! Seneng kalian kalau lihat kawan susah ya?
Eh ya, jangan lupa isi komentarnya…….!!! Soalnya kan aku butuh tanggapan atas tulisanku ini bagus pa jelek. kalau kalian bilang bagus aku sangat berterimakasih sekali. Kalau kurang, tunjukin kesalahannya dimana. Kalau kalian bilang jelek, AWASS…..!!!!! Aku lain kali ngga' mau cerita lagi lho!
Hehehehehehe bercanda………
Semua saran dan kritik akan aku terima dan sebagai koreksi tulis-menulisku. Biar tulisanku bisa lebih baik lagi. Siapa tahu bisa bisa masuk percetakan, kan kalian juga yang ikut seneng kalau punya temen seorang penulis……….



     Sehubungan ini masih bulan romadlon, bila aku ada salah kata atau pernah berbuat kesalahan lain kepada kalian baik di sengaja ataupun tidak, aku minta maaf lahir dan batin……
Semoga puasa kita dan amalan ibadah yang lain yang kita laksanakan di bulan romadlon dapat di terima oleh allah subhanahu wataala ……… dan dosa-dosa kita juga di ampuni oleh-nya……………!!!!


       Ya Allah, Sesungguhnya Engkau Telah Berfirman { ادعوني أستجب لكم } Dan Kami Berdoa' Kepada-Mu Dengan Mulut Yang Selalu Berbohong, Dengan Hati Yang Selalu Tertutup, Dan Dengan Wajah Yang Selalu Ditutupi Kegelapan Karena Dosa. Maka Kami Berlindung Kepada-Mu Ya Allah Dari Apa Yang Tidak Engkau Senangi Dan Menghadapkan Kami Pada Apa Yang Engkau Senangi Dengan Selalu Menyucikan Mulut Kami, Menyinari Wajah Kami Dan Memantapkan Langkah-Langkah Kami. Dan Dengan Dzat-Mu Yang Mulya Ya Allah Kami Meminta Engkau Untuk Selalu Memperbaiki Pikiran Yang Lemah Ini. Dan Jadikanlah Bagi Kami At-Taufiq, Al-Inayah Dan Al-Hidayah Sebagai Penolong Kami.
Ya Allah Berikanlanlah Kepada Kami Rasa Cinta Kepada-Mu Dan Cinta Kepada Oraang-Orang Yang Mencintaimu. Dan Cinta Kepada Segala Amal Yang Dapat Mendekatkan Diri Kami Kepadamu. Dan Jadikanlah Cinta-Mu Lebih Kami Cintai Daripada Diri Kami Sendiri, Keluarga, Harta Dan Air Yang Dingin Di Saat Dahaga Menyerang.
       Ya Allah Tuhan Kami, Terimalah Puasa Kami Di Bulan Romadlon Ini. Begitu Juga Dengan Sholat Kami, Bacaan-Bacaan Dan Dzikir-Dzikir Kami. Terimalah Sehagala Amalan Ibadah Kami Di Bulan Yang Mulya Ini.
Ya Allah, Berkahi Kami Di Bulan Yang Penuh Berkah Ini, Mulyakan Kami Di Bulan Yang Mulya Ini, Dan Ampunilah Dosa-Dosa Kami, Orang Tua, Guru-Guru, Kawan-Kawan Dan Pemimpin-Pemimpin Kami Di Bulan Yang Penuh Pengampunan Ini. Hapuskanlah Dari Kami Kesalahan-Kesalahan Kami, Dan Wafatkanlah Kami Beserta Orang-Orang Yang Berbakti.
       Ya Allah Tuhan Kami, Berilah Kami Apa Yang Telah Engkau Janjikan Kepada Kami Dengan Perantaraan Rasul-Rasul Engkau. Dan Berikan Kepada Kami Syafa'at-Mu , Kekasihmu Muhammad Sallahhu Alaihi Wasallam, Rosul Dan Nabi-Mu Dan Kekasih Engkau Ya Allah. Dan Janganlah Engkau Hinakan Kami Di Hari Kiamat. Sesungguhnya Engkau Tidak Menyalahi Janji.
       Ya Allah Tuhan Kami, Janganlah Engkau Hukum Kami Jika Kami Lupa Atau Kami Bersalah. Dan Janganlah Engkau Bebankan Kepada Kami Beban Yang Berat Sebagaimana Engkau Bebankan Kepada Orang-Orang Yang Sebelum Kami. Ya Allah Tuhan Kami, Janganlah Engkau Pikulkan Kepada Kami Apa Yang Tak Sanggup Kami Memikulnya. Beri Maaflah Kami; Ampunilah Kami; Dan Rahmatilah Kami. Engkaulah Penolong Kami, Maka Tolonglah Kami Terhadap Kaum Yang Kafir.




Astaghfirullah Robbal Barooyaa
Astaghfirullah Minal Khotooyaa

Robbi Zidhnii 'ilman naafi'aa
Wa waafiqlii 'amalan magbuullaan
Wa waahablii rizqon waasi'aa
Watub 'alaiya taubatan nasuuhaa

Hidup di dunia sebentar saja
Sekedar mampir sekejap mata
Jangan terpesona jangan terpedaya
Akherat nanti tempat pulang kita
Akherat nanti hidup sebenarnya

Barang siapa Allah tujuannya
Niscaya dunia akan melayaninya
Namun siapa dunia tujuannya
Niscaya kan letih dan pasti sengsara
Diperbudak dunia sampai akhir masa

Allah maha melihat, Allah maha mendengar
Akan segala sikap dan kata kita
Tiada yang luput satupun jua
Allah takkan lupa selama-lamanya

Wahai Sahabat cepatlah taubat
Karena ajal kian mendekat
Takutlah siksa yang menghancurkan
Azab jahanam sepanjang Zaman
Ingatlah maut pasti kan menjemput
Putuskan nikmat dan cita-cita
Tak dapat ditolak tak dapat dicegah

Bila waktu hidup berakhir sudah
Tubuhpun kaku terbungkus kafan
Tiada guna harta pangkat jabatan
Tinggallah ratap dan penyesalan
Menanti peradilan yang menentukan

Astaghfirullah Robbal Barooyaa
Astaghfirullah Minal Khotooyaa




Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Jangan Lupa Untuk Meinggalkan Komentar Anda ! Kritik dan Saran Dibutuhkan Untuk Perbaikan Blog Ini Kedepannya.